Efektivitas Pemberian Kombinasi Ivabradine dan Beta-Bloker Versus Uptitrasi Beta-Bloker pada Pasien dengan Angina Stabil (Studi CONTROL-2)

Resume:

Introduksi: Penurunan denyut jantung merupakan bagian integral dari terapi antianginal, namun banyak pasien yang tidak mencapai target yaitu kurang dari 60 kali per menit sesuai dengan yang direkomendasikan di dalam pedoman meski sudah menggunakan terapi Beta-bloker (BB) dosis tinggi. Kegagalan ini mungkin dapat disebabkan karena uptitrasi pemberian BB. Untuk mencari pilihan lainnya dalam menurunkan denyut jantung dan memperbaiki kontrol angina, studi CONTROL-2 diinisiasi untuk membandingkan efikasi dan tolerabilitas dari pemberian kombinasi BB dan Ivabradine dengan pemberian dosis maksimal BB yang masih dapat ditoleransi pada pasien dengan angina stabil.

 

Metode: Studi multisenter, terbuka, dan acak ini melibatkan 1104 pasien yang terdiagnosis kelas 1 atau 2 angina stabil berdasarkan Canadian Cardiovascular Society (CCS), irama sinus, dan dengan riwayat berobat teratur tanpa rekomendasi pemberian maksimal dosis BB. Secara berurutan pasien dibagi dalam dua kelompok yaitu yang menerima Ivabradine + BB atau uptitrasi BB dengan rasio 4:1.

Hasil: Pada akhir studi (minggu ke-16) penambahan Ivabradine pada terapi BB dan uptitrasi BB menghasilkan penurunan denyut jantung (61 ± 6 vs. 63 ± 8 denyut per menit; p = 0,001). Pada minggu ke-16, kelompok pasien yang menggunakan Ivabradine+BB dan termasuk di dalam CCS kelas 1 serta terbebas dari gejala angina lebih banyak dibandingkan dengan pasien yang menggunakan uptitrasi BB (masing-masing 37,1% vs 28%; p=0,017 dan 50,6% vs 34,2%; p=0,001). Selain itu, status kesehatan pasien yang dinilai menggunakan visual analogue scale (VAS) juga menunjukkan hasil yang lebih baik pada kelompok Ivabradine + BB. Efek samping secara signifikan dirasakan lebih sering pada kelompok yang mendapatkan uptitrasi BB dibandingkan dengan kelompok Ivabradine + BB (18,4% vs. 9,4%, p<0>,001).

 

Kesimpulan: Pada pasien angina stabil, pemberian terapi kombinasi Ivabradine + BB menunjukkan tolerabilitas yang baik, aman, dan perbaikan klinis yang lebih nyata dibandingkan dengan pemberian uptitrasi BB.  

 

Kata kunci: Beta-bloker; Kardiologi; Ivabradine; Status Kesehatan Pasien; Angina Stabil; Terapi